Monday, August 27, 2007

Procurement Management


Perbandingan Aspek Pengadaan


1. Sistem Pengadaan Sentralisai vs Desentralisasi

a. Alasan pelaksanaan pengadaan secara sentralisai

1) Biaya produksi sangat tinggi
2) Barang/jasa dimaksud dipergunakan oleh sebagian besar unit operasi
3) Memerlukan pengawasan yang ketat terhadap kebijakan pengadaan dan pelaksanaan produksi

b. Keuntungan Sentralisasi

1) Komunikasi dengan pemasok cepat
2) Pengelolaan dan peranan pengadaan lebih meningkat
3) Pengetahuan lebih luas
4) Biaya operasi kecil
5) Diskon besar untuk pembelian banyak
6) Keyakinan atas praktek pengadaan

c. Keuntungan Desentralisasi

1) Komunikasi dengan end user lancar
2) Tanggung jawab lebih tinggi
3) Pengambilan keputusan lebih cepat
4) Waktu pengadaan lebih cepat
5) Respon atas perubahan pengadaan lebih cepat


2. Efisiensi (berdayaguna) vs Efektivitas (berhasilguna)

a. Efisiensi

1) Perbandingan antara input dengan hasil yang dapat dipergunakan
2) Perencanaan kerja vs anggaran belanja
3) Pengurangan biaya pengadaan (TCO dan biaya per order)
4) Pengurangan birokrasi
5) Pengurangan transaksi dan waktu pengadaan

b. Efektivitas

1) Pencapaian hasil yang diharapkan
2) Cost effectiveness
3) Penyerahan barang dan penyelesaian pekerjaan tepat waktu
4) Tingkat apkir (Rejected rate)
5) Rasio persediaan (Inventory ratio)
6) Rasio keberhasilan (Performance ratio/Key Performance Indicator)

3. Brand vs Generic Names

v Brand names

1) Meyakinkan kualitas dan fungsi produk
2) Tidak banyak bervariasi
3) Berusaha secara konsisten untuk memelihara reputasi merek
4) Harga sering lebih tinggi dibandingkan dengan produk generik yang sama
5) Menjamin kelanjutan suplai kedepan
6) Memberikan layanan purna jual


4. Pengadaan tradisional vs kontemporer

a. Pengadaan tradisional

1) Berfungsi klerikal dan administratif
2) Proses pengadaan secara informal
3) Bekerja reaktif berdasarkan permintaan
4) Pengadaan tidak terlibat dalam perencanaan spesifikasi dan evaluasi pemasok
5) Fokus kepada harga
6) Hubungan dengan departemen lain sangat terbatas
7) Fungsi pengadaan tidak berhubungan dengan rencana strategis perusahaan
8) Informasi tidak dikelola dengan baik dan bersifat manual
9) SDM pengadaan tidak dilatih secara profesional

b. Pengadaan kontemporer

1) Berfungsi strategis dan berorientasi kompetisi
2) Proses pengadaan secara optimal
3) Bekerja proaktif sejak perencanaan produksi
4) Terlibat langsung dalam pembinaan hubungan dengan pemasok
5) Fokus kepada TCO dan SCM
6) Hubungan interaktif dengan departemen lain
7) Menduduki tingkat jabatan manajemen dan terlibat dalam strategi perusahaan
8) Informasi dikelola berdasarkan teknologi informasi
9) SDM pengadaan dilatih secara profesional dan senantiasa dikembangkan secara terus menerus